BERITA MILLENIAL – 12 Resep masakan Jawa tradisional Indonesia tidak hanya dikenal dengan keberagaman budaya dan bahasanya saja, namun juga kulinernya. Hampir setiap kota di Indonesia memiliki ciri khas masakan tradisional, termasuk di Jawa. Bagi pencinta kuliner, tentunya sudah hafal betul dengan cita rasa kuliner tradisional Jawa 12 Resep masakan Jawa tradisional
Makanan tradisional Jawa rasanya juga beragam, ada yang memiliki rasa manis, pedas, ada pula yangrasanya merupakan perpaduan dari semuanya. Rasanya ada yang kurang jika berkunjung ke beberapa daerah di provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, ataupun Daerah Istimewa Yogyakarta kalau tidak mencicipi kuliner khasnya.
Nah buat kamu yang kangen dengan masakan khas Jawa, berikut ini ada beberapa resep yang bisa kamu kreasikan sendiri di rumah. Berikut resepnya yang dilansir dari berbagai sumber, Rabu (4/1).
1. Gudeg
Bahan-bahan :
– 1 kg nangka muda, potong kotak lalu rebus sebentar dengan sedikit garam, angkat, tiriskan
– 400 gram gula merah, sisir
– 4 batang serai, geprek
– 4 ruas lengkuas, geprek
– 5 lembar daun salam
– 4 lembar daun jeruk
– 1 liter santan cair
– 700 ml air kelapa
– 1 liter santan kental 12 Resep masakan Jawa tradisional
– Garam secukupnya
– 3 lembar daun jati
– Telur rebus
Bumbu halus:
– 100 gram bawang merah
– 10 siung bawang putih
– 8 butir kemiri sangrai
– 20 gram ketumbar bubuk
Cara membuat:
1. Tata daun jati di dasar panci, lalu masukkan nangka muda dan semua bumbu. Tuang santan cair dan juga air kelapa. Kemudian tutup kembali dengan daun jati dan tutup panci, masak hingga kuah sedikit menyusut.
2. Setelah kuah sedikit menyusut tambahkan gula merah, garam, dan santan kental. Tutup kembali dengan daun jati dan tutup panci, lanjutkan memasak dengan api kecil.
3. Koreksi rasa. Terakhir tambahkan telur rebus, kemudian tutup panci kembali, lanjut masak gudegnya hingga matang dan benar-benar kering selama 8-10 jam.
4. Sajikan 12 Resep masakan Jawa tradisional
2. Getuk
Bahan-bahan:
– 1 kg singkong, kupas cuci lalu potong-potong
– 150 gram kelapa parut
– 100 gram gula pasir
– Pewarna makanan 12 Resep masakan Jawa tradisional
– 1 sdt garam
Taburan:
– Secukupnya kelapa parut + sejumput garam lalu kukus sebentar
Cara membuat:
1. Panaskan kukusan 12 Resep masakan Jawa tradisional
2. Kukus singkong bersama 150 gram kelapa parut hingga matang, kira-kira selama 30 menit.
3. Angkat dan pindahkan dalam wadah yang cukup besar, lalu taburi 1 sdt garam dan 100 gram gula pasir. Aduk rata.
4. Siapkan alat penggiling singkong. Giling sedikit-sedikit hingga habis.
5. Bagi menjadi 3 bagian. Beri pewarna sesuai selera.
6. Kemudian giling lagi bentuk panjang, tata di piring dan siap disajikan bersama kelapa parut.
3. Getuk goreng
Bahan getuk:
– 1 kg singkong pulen 12 Resep masakan Jawa tradisional
– 175 gram gula merah
– 1/2 sdt garam
Bahan pelapis:
– 30 gram tepung beras
– 10 gram tepung sagu
– 50 ml air
– 1/4 sdt vanilla essen
– Minyak sayur untuk menggoreng
Cara membuat:
1. Potong singkong menjadi ukuran kecil. Lalu belah dan buang sumbu di bagian tengahnya. Kukus selama 30-45 menit sampai matang dan lembut.
2. Selagi panas beri gula merah dan garam lalu tumbuk hingga lembut.
3. Cetak getuk di dalam loyang yang telah dialasi daun pisang dan diolesi minyak tipis. Setelah dingin keluarkan getuk dari loyang lalu potong sesuai selera.
4. Aduk rata semua bahan pelapis lalu celupkan getuk dan goreng hingga matang dan kering pada kedua sisi. Goreng dengan api sedang agar tidak cepat gosong. Angkat dan tiriskan.
4. Oseng mercon
Bahan-bahan:
– 500 gram daging sapi campur tetelan
Bumbu cemplung:
– 1 batang serai geprek 12 Resep masakan Jawa tradisional
– 2 lembar daun jeruk
– 2 lembar daun salam
– 15 buah cabai rawit utuh
– 2 sdm air asam Jawa
– 2 sdm gula merah sisir
– Garam dan penyedap rasa kaldu sapi secukupnya
– Gula pasir sesuai selera.
Bumbu halus:
– 10 buah cabai rawit merah
– 5 buah cabai merah keriting
– 2 buah cabai merah besar
– 8 siung bawang merah
– 4 siung bawang putih
– 2 ruas jahe
– 2 butir kemiri
Cara memasak:
1. Cuci bersih daging sapi dan tetelan, rebus sekitar 1 jam 12 Resep masakan Jawa tradisional
2. Saat merebus tambahkan daun jeruk.
3. Angkat daging sapi dari air kaldunya, potong-potong sesuai selera.
4. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan bumbu cemplung kecuali cabai rawit utuh.
5. Masukkan irisan daging sapi, aduk, tambahkan air rebusannya, bila kurang airnya bisa ditambahkan lagi.
6. Biarkan hingga mendidih.
7. Setelah mendidih, tambahkan garam, kaldu sapi, gula merah dan gula pasir.
8. Tambahkan pula air asam Jawa.
9. Terakhir masukkan cabai rawit utuh.
10. Setelah dagingnya empuk dan airnya sedikit menyusut, tes rasa, angkat dan sajikan.
5. Mi lethek
Bahan-bahan:
– 3 lembar mi lethek kering 12 Resep masakan Jawa tradisional
– 6 siung bawang putih
– 2 siung bawang merah
– 1 butir kemiri
– Garam, merica, dan kecap secukupnya
– 1 buah wortel, iris seperti korek
– 1 butir telur ayam
– 1/4 buah kubis
– Daun bawang dan daun seledri secukupnya
– Bawang goreng secukupnya untuk taburan
Cara membuat:
1. Rendam mi lethek dengan air matang sampai lunak, tiriskan 12 Resep masakan Jawa tradisional
2. Haluskan bawang merah, bawang putih, dan kemiri.
3. Tumis bumbu halus sampai harum, masukkan telur dan wortel. Setelah wortel agak matang, masukkan irisan kubis, tambahkan kecap.
4. Masukkan mi, daun bawang, dan daun seledri. Aduk hingga rata. Tambahkan garam dan merica. Koreksi rasa.
5. Sajikan mi lethek goreng dengan taburan bawang goreng.
6. Jadah tempe
Bahan jadah:
– 250 gram beras ketan putih
– 1/4 butir kelapa
– 150 ml air kelapa
– 1/2 sdt garam
Bahan tempe bacem:
– 1 papan tempe yang panjang 12 Resep masakan Jawa tradisional
– 500 ml air
– 1 sdm asam jawa
– 2 lembar daun salam
– 2 sdm ketumbar
– 3 ruas lengkuas
– 3 sdm kecap manis
– 4 butir kemiri
– 4 siung bawang putih
– 5 siung bawang merah
– 70 gram gula merah
Cara membuat:
1. Cuci bersih beras ketan lalu rendam selama semalam dalam wadah berisi air. Panaskan kukusan, tuang beras ketan yang telah ditiriskan. Kukus selama 15 menit.
2. Setelah 15 menit angkat beras ketan, lalu tuang air kelapa sedikit demi sedikit sambil diaduk. Diamkan 10 menit.
3. Kukus kembali ketan selama 15 menit. Masukkan parutan kelapa lalu tutup kembali kukusan.
4. Angkat dan tambahkan garam. Aduk rata.
5. Haluskan dengan ulekan yang dilapisi plastik. Bentuk jadah sesuai selera, lalu sisihkan.
6. Buat tempe bacemnya dengan mencampurkan tempebersama bumbu yang sudah dihaluskan.
7. Tumis bumbu halus, tambahkan asam jawa, gula merah, daun salam, lengkuas, dan air. Biarkan mendidih.
8. Masukkan tempe dan tambahkan kecap manis. Aduk rata, biarkan meresap. Kemudian angkat.
9. Susun jadah dengan tempe, sajikan.
7. Nasi gandul
Bahan-bahan:
– 1 piring nasi
– 500 gram daging sapi
– 1 sdm gula jawa
– 1,5 liter santan kelapa
– 2 batang serai
– 2 cm lengkuas
– 2 lembar salam
– Bawang goreng
– Garam dan kecap manis secukupnya
– Jeruk nipis
– Kaldu jamur secukupnya
Bumbu halus:
– 1/2 sdt ketumbar sangrai
– 1/2 sdt merica bubuk
– 1/4 sdt jinten
– 10 butir bawang merah
– 2 buah kluwek
– 2 cm kencur
– 4 siung bawang putih
– 6 butir kemiri
Cara membuat:
1. Didihkan air, rebus daging hingga empuk.
2. Tumis bumbu halus dengan api kecil sampai matang, masukkan serai, lengkuas, dan daun salam. Tumis sampai harum.
3. Masukkan daging dalam tumisan, masak hingga daging berubah warna.
4. Masukkan air kurang lebih 2 liter dan santan kelapa.
5. Tambahkan gula jawa, garam, kaldu jamur, dan kecap manis. Masak dengan api kecil hingga bumbu meresap.
6. Sajikan dengan nasi putih, taburan bawang goreng, dan beri perasan jeruk nipis.
8. Lumpia Semarang
Bahan-bahan:
– 1,2 kg rebung, iris-iris seukuran korek api, rebus, tiriskan
– 200 gram daging ayam cincang
– 30 lembar kulit lumpia instan
Bumbu:
– 20 butir bawang merah, cincang
– 15 siung bawang putih, cincang
– 5 sdm kecap manis
– 3 sdm minyak wijen
– 3 sdm kecap asin
– 3 sdt merica bubuk
– 3 sdt gula pasir
– Secukupnya garam
– Putih telur untuk olesan kulit lumpia
Pelengkap:
– Daun bawang
– Cabai rawit ijo
Cara membuat:
1. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
2. Masukkan ayam cincang, masak hingga daging ayam berubah warna lebih putih.
3. Masukkan rebung rebus. Tambahkan kecap manis, kecap asin, minyak wijen, merica bubuk, gula pasir dan garam.
4. Masak hingga air menyusut.
5. Biarkan dingin.
6. Ambil satu lembar kulit lumpia. Letakkan satu sdm bagian isian lumpia di ujung. Lipat seperti membentuk amplop. Terakhir gulung, dan olesi ujung kulit dengan putih telur agar lipatan tidak lepas saat digoreng. Pastikan lipatan rapat, padat dan gulung.
7. Goreng hingga kecokelatan atau kukus.
8. Sajikan dengan cabai rawit ijo dan daun bawang.
9. Nasi liwet Solo
Bahan-bahan:
– 500 gram beras
– 500 ml santan
– 2 lembar daun salam
– 3 lembar daun pandan
– 2 sdm air jeruk nipis
– Gula dan garam
– 500 gram ayam kampung
– 2 ruas lengkuas
– 2 ruas kunyit
– 1 ruas jahe
– 3 siung bawang merah
– 2 siung bawang putih
– 2 butir kemiri
– Minyak goreng
Cara membuat:
1. Cuci beras lalu masukkan ke dalam rice cooker beserta dengan santan, air jeruk nipis, dan daun pandan. Tunggu hingga matang.
2. Sisihkan terlebih dahulu nasi yang sudah matang.
3. Panaskan minyak, lalu tumis bahan-bahan seperti bawang, kemiri, gula, garam, kunyit, jahe, lengkuas dan daun salam. Aduk sampai rata dan mengeluarkan aroma harum.
4. Setelah tumisan matang, masukkan ayam dan masak sampai matang.
5. Lalu, suwir-suwir ayam yang sudah dimasak dan masukkan ke dalam nasi yang sudah matang tadi.
6. Nasi liwet Solo siap disajikan.
10. Rawon
Bahan-bahan:
– 500 gram daging sandung lamur
– 2 batang serai, memarkan
– 5 lembar daun jeruk
– 1 ruas lengkuas, memarkan
– Air secukupnya
Bumbu halus:
– 6 siung bawang merah
– 3 siung bawang putih
– 7 buah kluwek, keruk isinya
– 1 sdt ketumbar
– 3 butir kemiri, sangrai
– 1 ruas kunyit, bakar
– Garam secukupnya
– Gula secukupnya
– Kaldu bubuk secukupnya
Pelengkap:
– Kecambah
– Telur asin
– Sambal terasi
Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus, lengkuas, serai dan daun jeruk hingga harum dan matang.
2. Kemudian masukkan daging, aduk rata dan tambahkan air.
3. Bumbui dengan garam, gula, dan kaldu bubuk. Aduk-aduk, masak hingga matang dan daging empuk.
4. Tes rasa dan matikan kompor. Sajikan rawon hangat dengan taburan kecambah, telur asin dan sambal.
11. Soto Kudus
Bahan-bahan:
– 1 ekor ayam kampung
– 100 gram tauge diseduh
– 75 ml kecap manis
– 3 butir telur rebus (sesuai selera)
– 2 sdm seledri dirajang halus
– 2 sdm bawang putih dirajang dan digoreng
– 2 buah jeruk nipis diambil airnya
– 2 batang serai
– 1 1/2 sdt garam
– 1 sdt gula
– 1 1/2 liter air
– Minyak goreng
– 6 siung bawang putih
– 6 buah bawang merah
– 6 butir kemiri
– 3 cm jahe
– 1 sdm ketumbar
– 1/2 sdt Jintan
Cara membuat:
1. Rebus daging ayam dengan api kecil sampai kaldu harum dan ayam matang.
2. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu yang telah dihaluskan sampai harum, tambahkan serai dan aduk rata.
3. Masukkan bumbu tumis, gula, garam dan bawang putih goreng ke dalam rebusan ayam.
4. Teruskan masak sampai bumbu benar-benar meresap ke dalam ayam, angkat dan tiriskan, kemudian suwir-suwir.
5. Siapkan mangkuk, masukkan nasi secukupnya, kemudian tambahkan suwiran ayam, telur, seledri, tauge, air jeruk dan sedikit kecap manis, tuangkan kuah sotonya.
6. Soto ayam Kudus pun siap disajikan.
12. Rujak cingur
Bahan-bahan:
– 300 gram cingur sapi
– 1 papan tempe goreng
– 5 kotak tahu goreng
– 2 ikat kangkung, petik daun lalu rebus
– 100 gram tauge rebus
– 1/2 buah nanas
– 1 buah bengkuang besar
– 1 buah timun
Bumbu:
– 150 gram kacang tanah
– 5 sdm petis udang
– 5 bawang putih
– 1 pisang kluthuk secukupnya aja
– 1 sdm bawang putih goreng
– Cabai rawit sesuai selera
– 2 sdm gula merah
– 1 sdt garam
– Air secukupnya
Pelengkap:
– Lontong
– Kerupuk uyel
Cara membuat:
1. Presto cingur sapi selama 2 jam, potong-potong lalu goreng sebentar (tidak perlu kering).
2. Kupas nanas, cuci bersih, kupas bengkoang dan timun lalu cucu bersih. Kemudian potong sesuai selera.
3. Bumbu: Ulek semua bumbu, lalu tambahkan air sedikit demi sedikit, kekentalan sesuaikan selera, lalu koreksi rasa.
4. Cara penyajian: sajikan rujak cingur bersama lontong, kangkung, tauge, tahu goreng, tempe goreng, nanas, bengkoang, timun dan siram dengan bumbu, tambahkan kerupuk