Samsung Galaxy Saat ini beberapa orang lebih sadar akan keutamaan buat perlindungan data personal, namun mereka pun memahami info itu berharga dan bisa dipakai untuk tingkatkan pengalaman online mereka.
Studi teranyar mendapatkan jika lebih dari 1/2 (53 %) pelanggan global yakin jika peralihan data penting buat kesibukan penduduk. Hampir mirip jumlahnya (47 prosen) dengan suka cita share data dengan usaha atau perusahaan buat mendapatkan keuntungan yang pasti.
Samsung Galaxy soal Pengaturan Keamanan
Searah dengan adanya ini, berdasar pada info resminya, Kamis (29/12), pemakai Samsung Galaxy bisa memutus siapakah yang memandang data mereka serta bagaimana data itu dipakai.
Sebagai sisi dari pengembangan untuk One UI 5, Dasbor Keamanan dan Khusus (Security and Privasi Dasbor) di feature Samsung Galaxy udah dinaikkan untuk membikin keamanan data lebih simpel terkelola.
Di bawah ini adalah empat pemberian ijin penting yang menolong pemakai menggenggam kembali penebaran data mereka hanya cukup beberapa click di fitur Galaxy mereka:
Mengurus Iklan dengan Simpel
Buat pencinta berbelanja yang memutuskan buat tidak diserang iklan, mereka bisa buka Security and Privasi Dasbor, click tab Privasi, lalu membuka menu Ads dan tentukan “Delete AD ID”. Ini mempunyai arti pemakai bisa mengelit saran yang tidak diingini saat mereka belanja serta gunakan program idola mereka.
Memeriksa Ijin Mikrofon serta Camera
Pemakai Galaxy bisa menunjuk berapakah data yang bisa dicapai oleh terapan khusus. Pemakai barangkali butuh pemberian ijin terapan yang lain bergantung pada kondisinya. Gamer, contohnya, sering penting berbicara sama orang lain ketika bermain.
Tapi, apabila pemakai mendapati terapan games bisa membuka mikrofon fitur mereka sewaktu waktu, mereka bisa buka menu Privasi di Security and Privasi Dasbor buat mengontrol ulangi opsi mereka — termaksud mengambil akses mikrofon saat terapan tak dipakai atau memutuskan buat tidak buka akses mikrofon sama sekalipun. Alternatif yang serupa siap untuk akses camera BERITA MILLENIAL.