Perayaan Natal Memiliki Makna Pada 25 Desember
BERITA MILLENIAL – Perayaan Natal Di Bumi Pancasila Perayaan Natal yang nyaris berbarengan Tahun Anyar terus punyai makna yang sangat perlu. Natal berarti Kasih Yesus yang bakal terus bersemayam dibumi pertiwi. Sebagian besar penduduk berturut dan rasakan wewangian keelokan dan kenyamanan dalam Natal. Sampai ada sikap toleran yang paling elok, serta ini tidak sama dengan beberapa negara sebagian besar muslim yang lain.
Bulan Desember adalah bulan tahun akhir yang ada beberapa momen penting. Diantaranya umat Kristiani yang rayakan Hari Natal. Peringatan Natal ini diperingati dengan bermacam hal. Mulai dengan membikin pohon Natal, Perkataan Kartu selamat, dan doa bersama sampai tukar hadiah.
Selasa (27/12/2016) jam 20.00 WIB di dalam rumah Bapak AM Driyo Santoso penduduk Pedusunan Karang tengah Kidul Kampung Margosari Kecamatan Penyayang melaksanakan acara sukuran Perayaan Natal Tahun 2016 bersama masyarakat seputarnya. Pada acara Perayaan Natal itu dengan maksud begitu keutamaan mengartikan Perayaan Natal Tahun 2016 serta perepannya di kehidupan setiap hari. Apa lagi saat ini baru banyak rumor pemecahan antara umat beragama yang sekarang ini sedang tersebar dikelompok masyarakat.
Perayaan Natal Mempunyai Makna
” Kami mengundang warga penduduk Pedusunan Karang tengah Kidul Dusun Margosari Kecamatan Penyayang buat sukuran perayaan Natal 2016 dengan maksud untuk merajut persaudaraan antara umat beragama supaya tidak berlangsung pemecahan dan pergesekan antara umat beragama,” kuak Bpk Driyo Santoso.
Masyarakat Pedusunan Karang tengah Kidul Kampung Margosari Kecamatan Penyayang betul-betul tak tergoda dengan gosip pemecahan antara umat beragamakarena saat dulu toleran antara umat beragama demikian terlilit dan begitu erat terhubung persaudaraan antara umat beragama ataupun sama-sama warga penduduk. Toleran umat beragama dapat diaplikasikan di kehidupan setiap hari dengan bergotong-royong antara warga penduduk. Terkecuali itu pun dikasihkan petunjuk serta anjuran pun apabila sedang ada acara perkumpulan ataupun kesibukan warga penduduk.
Perayaan Natal tahun 2016 di rumah Bapak Driyo Santoso didatangi oleh Bekas Bupati Kabupaten Kulonprogo Bapak Hasto Wardoyo bersama Bapak Drs. Sutedjo, Kapolsek Penyayang, Danramil Penyayang, Kepala Kampung Margosari, Kepala Dusun Karang tengah Kidul, lima orang anggota Senkom Kabupaten Kulonprogo, dan peserta Jamaah sejumlah 150 orang.
Bapak Hasto Wardoyo, Pasangan Calon Bupati Kabupaten Kulonprogo Pemilihan kepala daerah Tahun 2017 memberinya imbauan terhadap masyarakat Pedukuhan Karang tengah Kidul Kampung Margosari Kecamatan Penyayang, tidak boleh simpel tergoda dengan rumor yang pembawaannya merusak persatuan umat beragama dan provokasi-provokasi yang tak memikul tanggung jawab.