Pertama Kali di Singapura, Mode OnlyFans Dipenjara dan Didenda Rp 32 Juta
Beritamillenial.com – Titus Low, seorang mode OnlyFans berwarganegara Singapura dipenjara tiga minggu dan didenda sebesar USD 2,087 atau Rp 32 juta. Penebaran video dan foto cabul di website OnlyFans ialah argumen Low dipenjara dan didenda pemerintahan Singapura tempo hari.
Kasus Low sudah menghantui kreator-kreator OnlyFans yang lain di Singapura dengan sanksi pidana. Karena penebaran video dan foto cabul lewat media electronic dan ambil sisi dalam atau terima keuntungan dari usaha itu ialah perlakuan ilegal di Singapura.
“Yang jelas, kasus ini sudah jadi preseden dan pemakai lain harus hadapi resiko yang serupa karena ada di OnlyFans,” terang advokat Low, Kirpal Singh, seperti dikutip BBC, Kamis (13/10).
“Saya berpikir pesannya cukup terang jika faksi berkuasa siap untuk memberi hukuman mereka yang mengirim materi vulgar bukan hanya di basis tapi di semua spektrum tempat online,” lanjut Singh.
Singh ungkap ia dikunjungi kreator-kreator yang lain yang takut akan sanksi pidana. Singh menerangkan ia cuma tahu 1 kasus pemenjaraan berkaitan OnlyFans dan itu terjadi di Myanmar saat seorang demonstran mengupload fotonya di sana.
Tetapi beberapa pakar ungkap hukuman pidana cuma akan dijatuhkan ke beberapa kreator-kreator nya bila ada dorongan dari faksi ke-3 .
Awalnya Low pernah ditahan pada Desember tahun kemarin sesudah seorang wanita mendapati video cabul di handphone sepupunya yang berusia 12 tahun. Sesudah dilaporkan, polisi tiba ke tempat tinggal Low dan mengambil alih handphonenya, iPad dan mengganti detil account OnlyFansnya.
Waktu itu Low terancam kurungan penjara tiga bulan karena menebarkan video dan foto cabul dan kurungan penjara enam bulan karena menantang perintah polisi.
Sebagai figur pemengaruh yang mempunyai 210,000 penganut di sosial media, kasus Low juga populer luas di Singapura.
Tetapi tidak lama, Low kembali menekuni dunia Only Fans. Ia juga selekasnya mengupload beberapa konten yang lain.
Ke BBC, Low ungkap OnlyFans ialah salah satu sumber penghasilannya.
Low menjelaskan sekarang ia lega sesudah melalui saat-saat itu. Low juga dipercaya akan meneruskan “kerjanya” di Only fans.
Di Singapura diprediksi ada beberapa ratus inisiator pada ini.